Pangeran Harry Klaim Banyak yang Tidak Bisa Dijelaskan tentang Kematian Putri Diana

Senin, 09 Januari 2023 - 10:53 WIB
loading...
Pangeran Harry Klaim...
Pangeran Harry mengklaim banyak yang tidak bisa dijelaskan tentang kematian Putri Diana. Hal ini diungkapkan Harry selama wawancara televisi pertamanya. Foto/The Telegraph
A A A
JAKARTA - Pangeran Harry mengklaim banyak yang tidak bisa dijelaskan tentang kematian Putri Diana . Hal ini diungkapkan Harry selama wawancara televisi pertamanya setelah perilisan memoarnya, Spare.

Dilansir dari Page Six, Senin (9/1/2023) meski begitu, Harry tidak membuka penyelidikan lagi setelah bertahun-tahun meninjau kasus kematian Putri Diana.

Suami Meghan Markle ini juga ingat melihat foto-foto mengerikan dari tempat kejadian tak lama setelah kematian ibunya untuk mencoba memahami apa yang telah terjadi.

"Ada banyak hal yang tidak dapat dijelaskan," kata Harry kepada Tom Bradby saat membahas kematian Diana dalam wawancara ITV.





Harry memberi tahu Bradby bahwa dia ingat melihat paparazzi di jendela mengambil foto saat ibunya sedang sekarat, daripada membantunya. “Saya tidak bisa memahami (kematiannya),” jelas Harry.

Di tempat lain dalam wawancara, ayah dua anak itu mengatakan dia hanya menangis sekali atas kematian Putri Diana yang meninggal akibat kecelakaan tragis di terowongan Pont de l'Alma di Paris.

"Semua orang tahu di mana mereka berada dan apa yang mereka lakukan pada malam ibu saya meninggal," ujar Harry.

“Saya pernah menangis, di pemakaman. Saya merinci betapa anehnya hal itu dan betapa sebenarnya ada rasa bersalah yang saya rasakan, dan saya pikir William juga merasakannya, dengan berjalan-jalan di luar Istana Kensington," lanjutnya.



Harry juga ingat bagaimana rasanya berjabat tangan dengan para pelayat yang menangis karena berita kematian Putri Diana.

“Ada 50 ribu karangan bunga untuk ibu kami dan di sana kami bersalaman, tersenyum. Kami tidak mengerti mengapa tangan mereka basah, tapi semua air mata yang mereka hapus,” kenang Harry.
(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1763 seconds (0.1#10.140)